HATI YANG TERLUKA
Gerimis sore basahi seluruh di jiwamu
Kan kugapai mimpi indahmu satu
persatu
Walaupun waktu tlah berlalu…..
Langkah kaki beriringan
jalan dengan tegapnya
Menanti hadirnya malam tiba…
Sunyi hati bak kegelapan
malam…
Ku renungkan dalam hati…. Apa
yang kan terjadi
esok hari secerca sinar
mentari menebus dinding kamarmu…
kicau burung bak nyanyian
merdu terdengar….
Kau terbangun dari mimpi….
Bagai terhempas …..
Kau lupakan mimpi itu seperti
bunga tidur …..
Kan tetapi apakah yang
terjadi…. Saat itu…
Kau tersenyum bahagia karena
mimpi indahmu tlah kembali
Tak ada yag berganti saat disini kau pergi
Tlah lama kau jalani waktu yang sepi lagi
Tetap kan menanti hari saat kau datang lagi
Tak kan pernah berhenti
Walau kau tak kan datang disini
Menghancurkan keping-keping jiwa yang masih menunggumu
Walau kau tak pernah memperdulikan kesulitan yang dihadapi dirimu
Kau goreskan luka di hatinya seakan tak terjadi apapun ....
Betapa malangnya nasibmu, setiap kawan membicarakan keburukanmu
Mereka tak mengerti perjuanganmu menghadapi rintangan seorang diri
Kau dihina bagaikan bunga tak mampu untuk hidup....
Andaikan ku dapat meraih tanganmu tuk meringankan beban yg kau
pikul.....
Luka itu tak akan mudah tuk di obati.... kawan
Hatimu mulai terluka, luka yang sulit tuk diobati...
Tabahlah menghadapi kesulitan ini....
Lanjtkan....semangaaaaaaaat
BalasHapusSuatu awal yg bagus, semangat ya
BalasHapusterima kasih mas guntur dan mas imam, semoga saya lebih baik lagi melihat sekeliling saya, untuk mendapat ilham, amiin. sebentar lagi cerpen saya tayang, qiqiqi
BalasHapus